"Kenalilah Allah waktu kamu senang, niscaya Allah akan mengenalimu waktu kamu dalam kesulitan."
(HR.Tirmidzi)"
”Barangsiapa yang akhir perkataannya sebelum meninggal dunia adalah ‘lailaha illallah’, maka dia akan masuk surga”
(HR. Abu Daud. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Misykatul Mashobih no. 1621)
Abu Dzar berkata,
”Katakanlah padaku wahai Rasulullah SAW , ajarilah aku amalan yang dapat mendekatkanku pada surga dan menjauhkanku dari neraka.
” Nabi SAW bersabda,”Apabila engkau melakukan kejelekan (dosa), maka lakukanlah kebaikan karena dengan melakukan kebaikan itu engkau akan mendapatkan sepuluh yang semisal.” Lalu Abu Dzar berkata lagi,”Wahai Rasulullah SAW, apakah ’laa ilaha illallah’ merupakan kebaikan?” Nabi SAW bersabda,”Kalimat itu (laa ilaha illallah) merupakan kebaikan yang paling utama. Kalimat itu dapat menghapuskan berbagai dosa dan kesalahan.”
(Dinilai hasan oleh Syaikh Al Albani dalam tahqiq beliau terhadap Kalimatul Ikhlas, 55)
Perlu diketahui bahwa Laa Ilaaha Illallah tidak cukup hanya diucapkan di lisan saja. Akan tetapi harus bersumber dari hati yang ikhlas dan kemudian dibuktikan dengan pengamalan dari apa yang di kandung oleh Laa Ilaaha Illallah yaitu memurnikan ibadah hanya untuk Allah semata dan menjauhi segala bentuk kesyirikan.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda: “sesunguhnya Allah mengharamkan bagi neraka orang yang mengucapkan Laa Ilaaha Illallah dengan mengharap wajah Allah.
(H.R. Al Bukhari dan Muslim)
Sentiasalah kita mengingati ALLAH SWT di dalam hati dengan zikrullah atau solat dengan penuh keikhlasan mengharapkan hanya rahmat dan redha ALLAH semata-mata
0 comments:
Post a Comment