بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Al-A'raf ayat 172-173:
Artinya: "(Ingatlah) ketika Tuhanmu mengeluarkan dari tulang punggung anak cucu Adam, keturunan mereka dan Allah mengambil kesaksiannya terhadap diri mereka sendiri (seraya berfirman), 'Bukankah Aku ini Tuhanmu?' Mereka menjawab, 'Betul (Engkau Tuhan kami), kami bersaksi.' (Kami melakukannya) agar pada hari Kiamat kamu (tidak) mengatakan, 'Sesungguhnya kami lengah terhadap hal ini,' atau agar kamu (tidak) mengatakan, 'Sesungguhnya nenek moyang kami telah mempersekutukan (Tuhan) sejak dahulu, sedangkan kami adalah keturunan yang (datang) setelah mereka. Maka, apakah Engkau akan menyiksa kami karena perbuatan para pelaku kebatilan?'
Hadith daripada Ummu Salamah – Asma’ binti Yazid bin Sakan – Rasulullah SAW sering mengucapkan doa: (Ya Allah, Yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu). Aku (Ummu Salamah) pun bertanya: “Hai Rasulullah, apakah hati itu berbolak-balik?” Baginda SAW menjawab:
“Ya, tidak seorang pun manusia ciptaan Allah melainkan hatinya berada di dua jari dari jari-jari Allah. Jika Allah menghendaki, Dia boleh meluruskannya. Dan jika Dia menghendaki, Dia boleh menyesatkannya. Maka kita memohon kepada Allah, Tuhan kita agar tidak menyesatkan hati kita setelah Dia memberi petunjuk kepada kita, dan kita memohon kepada-Nya agar mengurniakan kepada kita rahmat dari sisi-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Pemberi.”
Riwayat al-Tirmizi (3517) dan Ahmad (301). Al-Haithami dalam Majma’ al-Zawa’id (10/179) menyebut bahawa isnadnya hasan.
-Peliharalah solat fardhu, jangan sesekali sekutukan Allah, sentiasa mengingati Allah pada perkara wajib/sunat dan ikhlas dalam setiap amal.
Join Dakwah Akhir Zaman
Telegram.me/dakwahakhir
0 comments:
Post a Comment